DUA TIM KARYA TULIS ILMIAH MAN 2 GRESIK RAIH JUARA 1 DAN JUARA 3 PADA AJANG BERGENGSI DI UINSA SURABAYA

 MAN 2 Gresik (28/9). Dua tim (6 siswa/i) dari MAN 2 Gresik telah menorehkan prestasi dalam perlombaan Karya Tulis Ilmiah yang dilaksanakan di UINSA secara online. Baru-baru ini 6 siswa/i tersebut telah berhasil meraih juara 1 dan juara 3 dalam lomba menulis KTI tingkat SMA/MA se-Indonesia yang di selenggarakan pada tanggal 24 september 2022 di UINSA Surabaya.

“ SG-Cart (Solar Garbate Cart) Sebagai Solusi Penumpukan Sampah Desa Metatu, Jawa Timur” tema ini berhasil membawa tim 4 dari MAN 2 Gresik menjadi Juara 1, kemudian tema “Pete (Portable Cigarrette Detector) sebagai inovasi mendeteksi perokok pada pelajar di lingkungan sekolah” menjadi Juara 3 pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Nasional di UINSA, 24 September 2022.

Abel, demikian sapaan akrabnya, menuturkan,bahwa persiapannya untuk lomba Karya Tulis Ilmiah ini sangatlah lama, karena semua dilakukan dengan penelitian yang cukup detail.

Ia sangat terkejut saat mengetahui bahwa ia beserta timnya berhasil mendapatkan juara 1 dan juara 3 dalam lomba tersebut. “Gak nyangka banget bisa jadi juara 1 dan 3 se-Indonesia rasanya terharu, bahagia, dan senang yang tercampur aduk” ungkapnya.

Berikut daftar tim yang berhasil meraih juara :

Juara 1
Tim MAN 2 GRESIK 4
1. Cindy Elysia Elora (Ketua)
2. Abelia Agustin
3. Ageng Prayogo
Judul Karya : SG-Cart (Solar Garbate Cart) Sebagai Solusi Penumpukan Sampah Desa Metatu, Jawa Timur.

Juara 3
TIM RISET MAN 2 GRESIK
1. Nayaka Mahesa Putra Subagyo (Ketua)
2. Muhammad Farrelino Aurea Yulliawan
3. Danang Bagus Dwi Anggara
Judul Karya : Pete (Portable Cigarrette Detector) sebagai inovasi mendeteksi perokok pada pelajar di lingkungan sekolah

Kepala MAN 2 Gresik, Drs. H. Samari,MM, mengapresiasi prestasi tersebut secara khusus. “Terima kasih saya ucapkan kepada para siswa yang telah berjuang mengharumkan nama madrasah, sehingga MAN 2 Gresik selalu eksis di tingkat nasional. Semoga dapat menjadi motivasi bagi siswa lainnya”, ujarnya.

“Apresiasi juga saya sampaikan kepada para pembimbing olimpiade, yang telah berusaha maksimal selama ini. Juga kepada bagian Kurikulum dan Pengajaran yang telah mengelola kegiatan bimbingan olimpiade di madrasah”, ungkapnya. (Humas/rdp)